Operasi Dehorning Pada Hewan

Definisi

Dehorning yaitu penghilangan atau pemotongan tanduk. Dengan tujuan untuk menghindari ancaman penandukan terhadap peternak ataupun sesama ternak. Selain itu tujuan dilakukannya operasi yaitu mengurangi cedera organ tanggapan terjadinya penandukan. 

Sapi merupakan binatang yang suka bersosialisasi dengan sesamanya,terkadang sanggup terjadi perkelahian dan menjadikan binatang mengalami luka

Bangsa sapi kebanyakan dipotong tanduknya alasannya yaitu tidak menguntungkan peternak sapi, meskipun peternak ingin mempertahankan tanduk anak sapi jantan untuk kepentingan kerja atau kepentingan lain pada sapi dara. 

Pemotongan tanduk paling baik dilakukan dengan memperabukan ujung tanduk dikala anak sapi berumur satu atau dua minggu, sanggup juga dengan menggosok ujung tanduk dengan besi panas hingga hampir berdarah dengan memakai collodion atau dengan memakai silinder yang panas ditekankan untuk satu atau dua menit disekitar cincin kuncup tanduk.

Dalam penggunaan besi panas, perawatan harus dilakukan sedemikian rupa supaya anak sapi tidak membawa serbuk api kepada induk sapi pada waktu menyusu sehingga serbuk api tersebut tidak menyebar dari kawasan pelaksanaan terutama masuk kemata. Ini mungkin terjadi apbila anak sapi terkena air hujan sehabis penggunaan besi panas.

Pemotongan tanduk dengan arus listrik sanggup juga digunakan pada sapi muda. Suatu cincin baja yang dipanaskan dengan listrik ditekankan pada dasar tanduk sehingga memperabukan jaringan disekitarnya dan menahan pertumbuhan tanduk. 

Mereka yang berpengalaman apabila melaksanakan cara ini hanya mematikan sebagian saja dari dasar tanduk itu dan kemudian tanduk masih tumbuh dalam wujud deformasi yang disebut scur

Sapi yang berumur lebih bau tanah pemotongan tanduknya harus dengan gergaji atau dengan alat pemotongan Barnes. Cara ini akan mengakibatkan timbulnya pendarahan.

Lokasi pemotongan pada sapi muda (lustrasi)

Lokasi pemotongan tanduk pada sapi bau tanah (ilustrasi)

Region pelaksaan dehorning

Sebenarnya banyak cara yang dipraktekkan untuk pemotongan tanduk sapi. 

Suatu cara yang akan digunakan sangat tergantung pada umur sapi yang akan dihilangkan tanduknya serta pengalaman yang dipunyai oleh mereka yang akan melaksanakan pekerjaan itu. 

Sapi muda sering dihilangkan tanduknya dengan memakai pasta kimia yang keras (Kalium atau Hidrokside), pasta kimia tersebut dioleskan diseputar pangkal tanduk dikala anak sapi berumur kurang dari satu minggu, sehingga mematikan pertumbuhan dan perkembangan tanduk tersebut.

Hewan sapi muda maupun remaja mempunyai metode dan teknik yang berbeda. Namun secara garis besar,metode yang digunakan pada operasi dehorning ada 4 jenis. 

Cara atau metode yang pertama dalah dengan memakai metode materi kimia. Kemudian dengan memakai metode besi panas. Selain itu dengan metode tabung,serta yang terahir yaitu dengan memakai tang penjepit.

Metode Bahan Kimia :

Metode dengan materi kimia yaitu dengan memakai kimia kaustik. Bahan kimia ini akan mencegah pertumbuhan tanduk kalau  diterapkan pada tunas tanduk gres lahir (dengan usia kurang dari 1-3 minggu). 

contoh dehorning dengan memakai materi kimia (dehorning paste)

Bahan kimia akan menghancurkan sel tanduk-tanduk supaya tidak berkembang disekitar tunas tanduk. Bahan kimia yang tersedia sanggup berbentuk stick  atau pasta.

Adapun teknik dari metode ini yaitu sebagi berikut :

1. Administer sedasi, analgesia dan anestesi lokal .
2. Buka tunas tanduk supaya tidak tertutup oleh rambut. Namun lebih baik kalau tidak dipotong rambut epilog ( mengurangi iritasi).
3. Bersihkan area tanduk dan oleskan vaselin.
4. Dengan menggunkaan aplikator kayu,aplikasikan kimia kaustik pada tunas tanduk. Oleaskan secara tipis.
5. Reposisikan rambut epilog menyerupai awal.

Metode Besi Panas

Dehorners besi panas tersedia dalam beberapa sediaan. Yaitu sanggup  dipanaskan dengan tungku atau api, 12-volt baterai, 120-volt listrik, power pack (misalnya, Buddex ™) atau LP gas. 

cauterizer, alat dehorning dengan metode besi panas, umunya cara ini paling banyak digunakan

ilustrasi pelaksaan dehorning

Bagian kepala besi yaitu bundar berlubang dan sesiau dengan bentuk tunas tanduk. Aplikasi yang sempurna dari besi panas akan menghancurkan kulit tanduk yang memproduksi sel di dasar tanduk. 

Teknik ini sanggup bekerja dengan baik untuk anak sapi dengan umur minimal 12 minggu. Ada beberapa ukuran besi dehorning. Ukuran yang paling  tepat yaitu ukuran yang sanggup memperabukan samapi di sekitar pangkal tanduk. 

Contoh metode dehorning dengan besi panas

Contoh lain pelaksanaan dehornign dengan metode panas

Sedangkan untuk setrika listrik, gunakan kabel ekstensi pendek sebagai pengatur tegangan dengan kabel panjang. Sehingga sanggup membatasi jumlah panas yang dihasilkan oleh dehorner.

Adapun tekniknya yaitu sebagai berikut :

1. Administer sedasi, analgesia dan anestesi lokal.
2. Panaskan besi dehorning hingga ber warna merah. Kedua jenis  alat listrik dan setrika gas bekerja dengan baik dikala dalam kondisi "merah" panas.
3. Gunakan gloves untuk melindungi tangan.
4. Pegang indera pendengaran sapi supaya tidak dibakar.
5. Tempatkan ujung burner pada tanduk dan berikan sedikit tekanan. Ketika rambut disekitar tanduk mulai berasap alasannya yaitu terbakar, perlahan-lahan putar dehorner dengan cara memutar pergelangan tangan.
6. Lanjutkan aplikasi panas selama 10-15 detik. Jangan biarkan dehorner di cuilan operasi lebih lama, terutama pada sapi muda. Panas sanggup ditransfer melalui tulang tengkorak yang tipis dan sanggup menjadikan kerusakan otak anak sapi.

Dehorning simpulan dikala ditemukan garis  cincin berwarna tembaga di sekitar pangkal tanduk.Tunas tanduk akan mengelupas dalam 4 hingga 6 minggu.

Metode Tabung :

Operasi dehorning dengan  tabung menyediakan teknik yang cepat dan efisien untuk menghilangkan tunas tanduk pada sapi yang berumur  kurang dari delapan minggu. 

Dengan metode ini, pemotongan dilakukan dengan memakai tabung logam yang tajam sertan menghilangkan kulit tanduk yang memproduksi sel di dasar tunas tanduk. Gunakan tabung ukuran yang sempurna untuk memotong tanduk. 

Alat dehornign dengan tabung

Rata-rata  sekitar 1/8 inci lebih lebar dari pangkal tunas tanduk.

Teknik yang dilakukan yaitu :

1. Administer sedasi, analgesia dan anestesi lokal.
2. Pilih tabung ukuran yang benar (4 ukuran yang tersedia).
3. Tempatkan ujung tombak lurus ke bawah  tanduk.
4. Beri tekanan pada tabung, dorong dan putar tabung hingga kulit telah tertembus.
5. Potong bawah tanduk tunas dan cabut.
6. Berikan antiseptik untuk luka. Karena beeberapa perdarahan sanggup terjadi.
7. Bersihkan dan disinfeksi tepi pemotongan tabung pada sapi.

Metode Tang Penjepit :

Metode ini sama dengan tabung,hanya saja beda alat saja.

Contoh pelaksanaan dehorning dengan metode tang penjepit

Perawatan pasca operasi

1. Mengamati dengan cermat untuk perdarahan selama 30-60 menit sehabis dehorning.
2. Bila pendarahan terjadi, cauterize  dengan besi panas untuk menghentikan pendarahan
3. Luka biasanya sembuh dengan baik tanpa pengobatan.
4. Sebuah repellant dan pembalutan luka sanggup diberikan.
5. Selama 10-14 hari sehabis dehorning, cari gejala jerawat dan obati.

Penutup

Pada operasi dehorning harus memperhatikan hal-hal berikut yaitu, umur binatang ternak, metode atau teknik diadaptasi dengan umur ternak, pemilihan alat yang sesuai ukuran tanduk untuk mengurasi cedera dan jerawat pasca pembedahan.

Referensi

Putra, I.G.Ag.P., Jaya, A.A.G.W., Gorda, I.W. 2009. Ilmu Bedah Khusus Veteriner 1. Fakultas kedokteran Hewan. Universitas Udayana. Denpasar

Wexler, Elaine dan Mitchell. 2003. Guide to A Healthy Cat. Howell Book House, New Jersey

Scott, Harry.W dan McLaughlin, Ronal.M. 2008. Feline Orthopedics

Share this post